Sabtu, April 9

Jepang Hentikan Pembuangan Air Radioaktif ke Laut

TOKYO – Pemerintah Jepang berencana akan menghentikan pembuangan air radioaktif ke laut dari PLTN hari ini. Sehari sebelumnya Pemerintah China mengungkapkan kekhawatirannya atas tindakan Jepang membuang air radioaktif ke laut.

“Pembuangan air dengan radiasi rendah diperkirakan akan selesai besok,” ujar seorang petugas dari Perusahaan Listrik Tokyo (Tepco) pada Jumat 8 April tengah malam.



Tepco kini tengah berjuang mengatasi krisis nuklir yang dinyatakan terburuk sejak bencana nuklir Chernobyl. Tekhnisi Tepco memompa air laut beradiasi yang sebelumnya digunakan untuk mendinginkan batang bahan bakar nuklir kembali ke laut selama lima hari terakhir. Pemompaan air beradiasi ke laut dilakukan karena tidak ada lagi ruang penyimpanan air.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (9/4/2011), para tekhnisi mengatakan mereka masih belum bisa mengatasi kerusakan reaktor dan membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk menstabilkan reaktor dan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk membersihkan racun-racun yang tersebar.

Kantor berita Kyodo mengabarkan, perusahaan pembuat reaktor nuklir Toshiba Corp mengajukan rencana 10 tahun untuk menonaktifkan empat dari enam reaktor yang rusak di PLTN Daiichi Fukushima yang terletak 250 kilometer utara Tokyo.

Namun, Pemerintah Jepang mengatakan terlalu dini untuk membuat rencana spesifik untuk mengakhiri krisis nuklir ini.